Kandangan, kradionews.com – Inspektorat Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Audit Kinerja dan Audit Ketaatan bagi APIP, Kamis (16/11/2023) di Banjarmasin.
Bintek dibuka secara resmi oleh Penjabat Bupati HSS Hermansyah, yang dihadiri Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Selatan Rudy M Harahap, Kepala Inspektorat Kab. HSS Kiky Rahmawaty.
Kepala Inspektorat Kabupaten HSS Kiky Rahmawaty, mengatakan menyampaikan pelaksanaan digelar sebagai upaya peningkatan kompetensi APIP, agar dapat melaksanakan pembinaan dan pengawasan sesuai dengan Perencanaan Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah tahun 2024.
“Audit Kinerja dan Audit Ketaatan untuk pengendalian inflasi daerah, kemiskinan dan kemiskinan ekstrim, tingkat pengangguran terbuka, investasi dan pelayanan publik dan/atau penanganan stunting akan menjadi fokus pembinaan dan pengawasan pada Tahun 2024 yg akan datang,” ujarnya.
Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Kalsel Rudy M Harahap memberikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten HSS yang berhasil mempertahankan level MRI dan Kapabilitas APIP di Level 3 pada tahun ini.
Selain itu, Kabupaten HSS menerima penghargaan masuk dalam 12 kabupaten terbaik se-Indonesia dalam anugerah Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Kementerian PPN/Bappenas) Republik Indonesia (RI).
“Keberhasilan tersebut menunjukkan komitmen dan kesungguhan dari Pemerintah Daerah Hulu Sungai Selatan dalam menjalankan amanah dan tugasnya dengan baik,” ujarnya.
Pj Bupati HSS Hermansyah menyambut baik atas terlaksananya kegiatan bimbingan teknis audit kinerja dan audit ketaatan yang dilaksanakan di tempat ini.
“Kegiatan ini sangat penting bagi aparat pengawas untuk meningkatkan profesionalisme dan efektivitas dalam menjalankan tugasnya,” katanya.
Dia berharap, bimbingan teknis dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam melakukan audit sehingga dapat memberikan kontribusi maksimal dalam mencapai tujuan pembangunan daerah.
“Saya harapan, bimbingan teknis ini akan memberikan wawasan baru, memperkaya pengetahuan dan memotivasi kita untuk terus berinovasi dalam menjalankan tugas pengawasan internal,” ujarnya.(Ica)
