Kandangan,Kradionews.com-Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) menorehkan prestasi membanggakan di tingkat Provinsi Kalimantan Selatan dinobatkan sebagai pengelola terbaik Dana Alokasi Khusus (DAK) Non-Fisik BOKB 2024 se-Kalsel. Tak hanya itu, Program Genting (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting) juga meraih peringkat kedua terbaik.
Plt. Kepala Dinas PPKBPPPA HSS Hendro Martono mengungkapkan rasa bangga atas penghargaan ganda tersebut. Menurutnya, keberhasilan ini tidak lepas dari kerja sama lintas sektor dan dukungan penuh dari masyarakat.
“Alhamdulillah, ini prestasi luar biasa. Terima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah daerah dan masyarakat HSS yang telah mendukung,” ujarnya, Saat di wawancarai Rabu (29/7) malam
Pengelolaan DAK dinilai unggul karena mampu menekan angka kelahiran (TFR) dan membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya keluarga berkualitas. Sementara Program Genting mencuri perhatian karena berjalan tanpa dana pemerintah, mengandalkan gotong royong masyarakat untuk membantu keluarga rentan stunting.
“Genting adalah gerakan dari masyarakat untuk masyarakat. Kita libatkan para dermawan, lembaga, hingga perusahaan untuk menjadi orang tua asuh,” tambahnya.
Meski data resmi prevalensi stunting tahun 2024 belum dirilis, pihak dinas optimistis angka stunting HSS akan menurun dari 25 Koma sekian Persen pada tahun sebelumnya. Kolaborasi antara Dinas KB, Kesehatan, Pendidikan, dan PMD terus digencarkan sebagai upaya bersama angka stunting di HSS.
Kawan Media Group


